Analisis Pasar Sofware Ilustrasi dari Case Affinity Diakuisisi Canva

Hai, semuanya! Sejujurnya, berita Affinity yang diakuisisi Canva ini membuat gue shock berat. Sebagai pengguna Affinity selama beberapa tahun belakangan (sebagai software cadangan kalau langganan Adobe habis wkwk), gue ga menyangka bakal ada akuisisi kayak gini. Apalagi dengan Canva. Gue beranggapan Affinity bakal istiqomah di jalur one-time purchase layaknya Procreate. Tapi ternyata tidak.

Apa itu Affinity

Affinity adalah sebuah program desain yang terdiri dari Affinity Designer, Affinity Photo, dan Affinity Publisher. Ketiga aplikasi tersebut setara dengan Adobe Illustrator, Adobe Photoshop, dan Adobe InDesign.

Affinity Designer pertama kali diluncurkan bulan Oktober 2014. Affinity Photo kemudian diluncurkan tahun 2015, lalu Affinity Publisher tahun 2019.

Berita Affinity diakuisisi Canva

Kebetulan, gue ikut dua grup facebook terkait Affinity dan Canva. Begitu di pagi hari buka Facebook, kaget sih pertama yang paling atas adalah kegalauan orang-orang di grup tentang berita tersebut.

Perbandingan dengan Adobe

Adobe didirikan pada 1982 (long before affinity). Adobe kemudian menjadi market leader dibidang industri software kreatif hingga saat ini.

Perihal payment, Adobe berubah menjadi subscription pada 6 Mei 2013 dengan memperkenalkan Adobe Creative Cloud (sebelumnya bernama Adobe Creative Suite).

Adobe hingga saat ini masih bertahan dengan subscriptionnya meskipun banyak yang kontra juga. Tapi pada akhirnya Adobe tetap kokoh sebagai subscription software.

Penyebabnya menurutku ada tiga. Pertama, karena Adobe adalah sofware awwalun dan sudah mendarah daging di dunia ilustrasi dan desain. Kedua, karena penggunanya sudah sangat banyak. Ketiga, karena sudah banyak tutorial dan course untuk mereka yang baru akan masuk ke dunia kreatif.

Apakah Affinity yang berkolaborasi dengan Canva dapat bersaing dengan cara yang sama?

Kalau Adobe dimulai dengan fan based yang besar di bagian software kreatif profesional, lalu merambah desain umum melalui Adobe Spark. Affinity+Canva sudah memiliki fan based yang sangat besar di dunia desain umum, baru berkolaborasi dengan Affinity yang targetnya adalah kreatif profesional. Meskipun, Affinity sudah memiliki pengguna loyal, tidak seperti Adobe Spark yang benar-benar baru.

Exciting juga sih meraba masa depan akuisisi ini. Agak berharap Adobe jadi punya pesaing yang mumpuni, tidak hanya seorang diri menjadi monopoli.